-->

Biaya Pengaspalan Per Meter Tahun 2026

Biaya Pengaspalan Per Meter Tahun 2026

Biaya Pengaspalan Per Meter tahun 2026Panduan Terlengkap 2026 Mengupas Tuntas Harga Aspal Per Meter, Jenis, Faktor Penentu, dan Tips Hemat Biaya pengaspalan jalan.

Pendahuluan: Mengapa Memahami Biaya Pengaspalan Per Meter Per Meter Begitu Penting?

Aspal adalah material konstruksi vital yang menjadi tulang punggung infrastruktur jalan, lahan parkir, halaman rumah, hingga area industri di seluruh dunia. Keputusan untuk mengaspal atau memperbaiki suatu area melibatkan investasi yang signifikan. Oleh karena itu, memahami secara mendalam mengenai Biaya Pengaspalan Per Meter menjadi kunci utama dalam perencanaan anggaran yang akurat dan memastikan nilai terbaik untuk proyek Anda.

Harga aspal bukanlah angka tunggal yang statis. Ia sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, mulai dari jenis campuran aspal yang dipilih, ketebalan lapisan, volume pekerjaan, hingga lokasi geografis proyek. Artikel ini dirancang sebagai panduan terlengkap bagi Anda, baik kontraktor, pengembang properti, maupun pemilik rumah, untuk menavigasi kompleksitas biaya pengaspalan di tahun 2026.

Biaya Pengaspalan Per Meter

Kami akan menyajikan data harga terbaru, menganalisis faktor-faktor penentu, membedah jenis-jenis aspal yang umum digunakan, dan memberikan tips praktis untuk mengoptimalkan anggaran pengaspalan Anda.

Sekilas Mengenai Aspal: Material Vital Pembangunan Infrastruktur

Apa Itu Aspal?

Aspal, atau bitumen, adalah cairan kental, lengket, dan berwarna hitam pekat yang merupakan residu alami dari minyak bumi. Dalam industri konstruksi jalan, aspal berfungsi sebagai bahan pengikat (binder) yang merekatkan agregat (batu pecah, pasir, dan filler) untuk membentuk campuran padat yang dikenal sebagai perkerasan aspal. Perkerasan inilah yang membentuk lapisan permukaan jalan yang kuat, tahan air, dan mampu menahan beban lalu lintas.

Jenis-Jenis Aspal yang Populer di Indonesia

Pemilihan jenis aspal adalah langkah krusial yang secara langsung memengaruhi daya tahan, kualitas, dan, tentu saja, Biaya Pengaspalan Per Meter persegi dari proyek Anda. Di Indonesia, jenis yang paling umum digunakan adalah Aspal Hotmix, meskipun Lapisan Penetrasi (Lapen) dan Aspal Dingin (Coldmix) juga memiliki peran spesifik.

1. Aspal Hotmix (Campuran Beraspal Panas)

Aspal Hotmix adalah campuran aspal dan agregat yang diproses dan dicampur dalam suhu tinggi (sekitar $150^\circ\text{C}$ hingga $180^\circ\text{C}$) di Asphalt Mixing Plant (AMP). Ini adalah jenis aspal kualitas premium yang paling sering digunakan untuk jalan raya, jalan tol, dan area dengan lalu lintas padat.

Jenis Aspal HotmixDeskripsi SingkatAplikasi Umum
AC-WC (Asphalt Concrete - Wearing Course)Lapisan aus teratas, berfungsi sebagai lapisan pelindung dan kontak langsung dengan roda kendaraan.Jalan Raya, Jalan Tol, Area Lalu Lintas Berat
AC-BC (Asphalt Concrete - Binder Course)Lapisan pengikat, berada di bawah AC-WC, berfungsi menahan tegangan akibat beban lalu lintas.Lapisan Tengah Jalan Raya, Industri
ATB (Asphalt Treated Base)Lapisan pondasi atas, memberikan stabilitas struktural, ideal untuk jalan berbeban tinggi.Lapisan Dasar Jalan Tol & Jalan Utama
HRS (Hot Rolled Sheet)Aspal yang lebih padat dan kedap air, tekstur kasar, cocok untuk lalu lintas sedang.Area Parkir, Jalan Lingkungan
Sand SheetLapisan tipis dan halus, biasanya untuk perbaikan ringan atau pelapisan area dengan lalu lintas sangat ringan.Halaman Rumah, Jalan Komplek Kecil

2. Aspal Lapen (Lapisan Penetrasi)

Lapen dibuat dengan menyiramkan aspal cair (panas) di atas lapisan batu pecah (agregat) yang sudah dihamparkan dan dipadatkan. Jenis ini lebih ekonomis dan cocok untuk jalan dengan volume lalu lintas ringan hingga sedang, seperti jalan desa atau jalan setapak.

3. Aspal Coldmix (Campuran Beraspal Dingin)

Aspal dingin dicampur pada suhu kamar, menjadikannya solusi praktis untuk perbaikan dan penambalan lubang kecil. Keunggulan utamanya adalah kemudahan dalam penyimpanan dan pengaplikasian tanpa perlu alat berat pemanas.

Daftar Estimasi Biaya Pengaspalan Per Meter 2026 (Borongan Jasa)

Harga yang disajikan di bawah ini adalah estimasi biaya borongan jasa pengaspalan per meter persegi (m2), yang umumnya sudah mencakup material (aspal hotmix/lapen, agregat), tenaga kerja, dan penggunaan alat berat (roller, finisher, dll.). Harga dapat berubah sewaktu-waktu dan sangat bergantung pada faktor-faktor yang akan dibahas pada bagian III.

1. Harga Aspal Hotmix Per Meter Berdasarkan Ketebalan

Ketebalan lapisan aspal adalah faktor penentu biaya yang paling signifikan. Semakin tebal lapisan, semakin banyak material yang dibutuhkan, yang berbanding lurus dengan peningkatan harga.

Ketebalan Aspal HotmixJenis Aspal Hotmix UmumEstimasi Harga Per m2 (Borongan Jasa)Keterangan Aplikasi
1 cmSand Sheet, III Laston SpesialRp 60.000 - Rp 80.000Lapisan aus/pelapis tipis, lalu lintas sangat ringan (halaman rumah, jalan setapak).
2 cmHRS, III Laston, Sand SheetRp 85.000 - Rp 105.000Lapisan standar untuk lalu lintas ringan (jalan komplek, area parkir mobil).
3 cmAC-WC, HRS, III LastonRp 110.000 - Rp 135.000Lapisan menengah untuk lalu lintas sedang (jalan lingkungan utama, parkiran besar).
4 cmAC-BC, AC-WCRp 140.000 - Rp 170.000Lapisan tebal untuk lalu lintas sedang hingga berat (jalan utama kota, area industri).
5 cmATB, AC-BC, AC-WCRp 175.000 - Rp 210.000Lapisan berat untuk lalu lintas padat/berat (jalan tol, bandara, pelabuhan).

Sumber: Data harga dikumpulkan dari berbagai penyedia jasa pengaspalan terkemuka di Indonesia, merupakan estimasi untuk proyek dengan volume pengerjaan standar (minimal 150 m2), dan dapat berbeda di setiap wilayah.

2. Biaya Pengaspalan Per Meter Berdasarkan Paket Pekerjaan

Kontraktor sering menawarkan paket borongan yang mencakup persiapan lahan dan jenis pekerjaan spesifik.

Paket Pekerjaan AspalDeskripsi Pekerjaan UtamaEstimasi Harga Per m2 (Borongan Jasa)Cocok Untuk
Paket ECO (Overlay Tipis)Pembersihan, Perekat (Tack Coat), Aspal Hotmix 2 cm.Rp 67.000 - Rp 85.000Pelapisan ulang (overlay) jalan yang masih dalam kondisi cukup baik.
Paket Lapen (Lapisan Penetrasi)Gelar Makadam, Split, Perekat, Abu Batu, Aspal Cair.Rp 70.000 - Rp 90.000Pembuatan jalan baru yang membutuhkan biaya ekonomis dengan lalu lintas ringan.
Paket Overlay StandarTambal Sulam (jika ada lubang/kerusakan minor), Perekat, Aspal Hotmix 3 cm.Rp 95.000 - Rp 120.000Perbaikan jalan yang sudah rusak ringan hingga sedang.
Paket Lahan 0% (Jalan Baru)Gelar Makadam/Base Course, Split, Perekat, Aspal Hotmix 3-5 cm.Rp 120.000 - Rp 180.000+Pembuatan jalan dari lahan kosong (lahan 0%) dengan pondasi baru.

3. Daftar Harga Aspal Hotmix Terbaru

NoJenis AspalSatuanHarga
1ATBTon1,203,350,-
2AC-BCTon1,243,350,-
3AC-WCTon1,293,350,-
43 LastonTon1,333,350,-
53 Laston SpesialTon1,433,350,-
6HRSTon1,373,350,-
7Sand SheetTon1,553,350,-
8Sand Sheet SpesialTon1,653,350,-
9Aspal Emulsi per LiterLiter12,500,-
10Aspal Emulsi per DrumLiter12,801,-


Faktor-Faktor Utama yang Mempengaruhi Biaya Pengaspalan Per Meter

Harga final yang Anda bayarkan per meter persegi (m2) dipengaruhi oleh kombinasi beberapa variabel kunci. Memahami faktor-faktor ini memungkinkan Anda untuk menegosiasikan harga yang lebih baik dan merencanakan anggaran dengan lebih cerdas.

1. Jenis Aspal dan Ketebalan Lapisan (Volume Material)

Seperti terlihat pada tabel di atas, ini adalah faktor penentu terbesar.

  • Jenis Aspal: Aspal Hotmix (AC-WC, ATB) memiliki harga per ton yang lebih tinggi daripada aspal Lapen atau Coldmix. Aspal modifikasi (misalnya, dengan polimer) juga lebih mahal karena kualitas dan daya tahannya yang superior.

  • Ketebalan: Semakin tebal, semakin banyak material aspal (per ton) dan agregat yang dibutuhkan, otomatis menaikkan harga per m2. Peningkatan ketebalan dari 3 cm ke 4 cm dapat meningkatkan biaya hingga 25-30%.

2. Luas Area Pengaspalan (Skala Ekonomi)

Volume atau luas area proyek memiliki korelasi terbalik dengan harga per m2:

  • Proyek Skala Besar: Semakin luas area yang dikerjakan (misalnya di atas 1.000 m2), harga per m2 cenderung lebih murah. Hal ini karena biaya mobilisasi alat berat dan tenaga kerja dapat dibagi rata pada volume yang lebih besar (efisiensi skala).

  • Proyek Skala Kecil: Untuk area di bawah 100 m2, harga per m2 akan jauh lebih tinggi. Kontraktor harus tetap menghitung biaya mobilisasi dan demobilisasi alat berat (seperti roller dan finisher), yang biayanya tetap, terlepas dari kecilnya proyek.

3. Lokasi Proyek dan Biaya Logistik

Jarak lokasi proyek dari Asphalt Mixing Plant (AMP) dan ketersediaan sumber material (agregat):

  • Jarak: Semakin jauh lokasi proyek dari AMP, semakin tinggi biaya transportasi (logistik) material aspal hotmix. Aspal hotmix harus tetap panas saat dihamparkan. Jarak yang terlalu jauh memerlukan pengiriman yang lebih cepat dan mungkin perlindungan termal ekstra, yang semuanya menambah biaya.

  • Aksesibilitas: Proyek di lokasi terpencil, sulit diakses, atau di dalam gang sempit yang tidak bisa dimasuki alat berat besar akan memerlukan metode pengerjaan manual yang lebih lama dan mahal.

4. Kondisi Permukaan Tanah/Jalan Lama (Persiapan Lahan)

Harga akan berbeda drastis antara:

  • Pelapisan Ulang (Overlay): Permukaan lama masih dalam kondisi baik, hanya perlu dibersihkan dan dilapisi ulang. Biaya persiapan lahan rendah.

  • Pembuatan Jalan Baru (Lahan 0%): Membutuhkan pekerjaan pemadatan, pengurukan, pemasangan pondasi (Base Course/Makadam) yang tebal. Biaya persiapan lahan sangat tinggi.

  • Perbaikan Kerusakan Berat: Jika jalan lama sudah hancur, perlu pembongkaran (bongkar aspal lama/beton) dan perbaikan pondasi yang signifikan, yang menambah biaya.

5. Biaya Tenaga Kerja dan Alat Berat (Borongan Jasa)

  • Tenaga Kerja: Upah regional tenaga kerja konstruksi bervariasi.

  • Alat Berat: Biaya sewa alat-alat berat seperti Asphalt Finisher, Tandem Roller, Pneumatic Tire Roller, dan Vibratory Roller (Baby Roller) adalah komponen signifikan dalam biaya borongan per $m^2$. Kontraktor yang memiliki alat sendiri mungkin menawarkan harga yang lebih kompetitif.

6. Fluktuasi Harga Minyak Bumi

Karena aspal adalah produk turunan minyak bumi, harganya sangat sensitif terhadap fluktuasi harga minyak mentah global. Kenaikan harga minyak sering kali diikuti oleh kenaikan harga bahan baku aspal per ton.

Komponen Biaya Dalam Perhitungan Biaya Pengaspalan Per Meter

Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih transparan, mari bedah komponen-komponen yang biasanya masuk dalam harga borongan pengaspalan per m2::

No.Komponen BiayaDeskripsi DetailPersentase Estimasi Biaya Total
1.Material Aspal Hotmix/LapenBiaya pembelian aspal per ton (sudah dicampur agregat) yang akan dihamparkan.40% - 60%
2.Agregat & Material PendukungBiaya batu pecah (Makadam, Split), abu batu, Tack Coat (perekat aspal cair), dan Prime Coat (lapisan dasar).15% - 25%
3.Transportasi & LogistikBiaya pengangkutan material dari AMP ke lokasi proyek (termasuk biaya bahan bakar dan waktu tempuh).10% - 15%
4.Tenaga Kerja (Upah)Biaya upah harian/borongan untuk mandor dan pekerja lapangan (termasuk operator alat berat).10% - 15%
5.Sewa/Penyusutan Alat BeratBiaya sewa atau penyusutan alat-alat berat yang digunakan (roller, dump truck, finisher).5% - 10%
6.Overhead & Keuntungan KontraktorBiaya operasional kantor, pajak, dan margin keuntungan kontraktor.5% - 10%

Cara Menghitung Kebutuhan Biaya Aspal Secara Mandiri

Menghitung estimasi biaya pengaspalan secara mandiri akan membantu Anda dalam membandingkan penawaran kontraktor.

1. Hitung Luas Area ($m^2$)

Langkah pertama yang paling sederhana adalah menghitung total area yang akan diaspal.

Luas Area  (m2) = Panjang (m) x Lebar } (m)

Contoh: Jalan sepanjang 50 meter dengan lebar 4 meter.

Luas = 50 m x 4 m = 200 m2

2. Hitung Kebutuhan Material Aspal (Ton)

Aspal hotmix umumnya dibeli per ton, bukan per m2. Anda perlu mengkonversi kebutuhan volume aspal dari m2 ke Ton.

Rumus Konversi

Volume (m3) = Luas Area m2 x Ketebalan Aspal m Kebutuhan Aspal (Ton) = Volume (m3) x Kepadatan Aspal Ton/m3)
  • Ketebalan Aspal: Konversi ke meter. (Contoh: 3 cm = 0.03 m)

  • Kepadatan Aspal Hotmix: Nilai rata-rata umum adalah 2.3 Ton/m2

Contoh Lanjutan: Luas 200 m2 dengan ketebalan 3 cm

  1. Volume = 200 m2 x 0.03 m = 6 m3

  2. Kebutuhan Ton = 6 m3 x 2.3  ton/m3 = 13.8  Ton.

3. Hitung Biaya Material Total

Kalikan kebutuhan Ton dengan harga aspal hotmix per Ton (harga di AMP).

Jenis Aspal HotmixHarga Rata-Rata per Ton (Estimasi 2026)
AC-WCRp 1.230.000 - Rp 1.350.000
AC-BCRp 1.180.000 - Rp 1.300.000
ATBRp 1.150.000 - Rp 1.250.000
Sand SheetRp 1.480.000 - Rp 1.600.000

Contoh Lanjutan: Kebutuhan 13.8 \Ton Aspal AC-WC dengan harga Rp 1.300.000\Ton

Biaya Material = 13.8 \TonxRp1.300.000 =Rp 17.940.000

4. Hitung Biaya Borongan Total

Jika Anda memilih paket borongan jasa per m2 (yang paling umum):

Biaya Total = Luas Area m2 x Harga Borongan Per m2

Contoh Lanjutan: Luas 200 m2 dengan harga borongan Rp110.000/m2 (untuk 3 cm).

Biaya Total = 200 m2 x Rp110.000 = Rp 22.000.000

Penting: Perbedaan antara perhitungan biaya material dan biaya borongan adalah biaya tambahan untuk logistik, tenaga kerja, alat berat, dan keuntungan kontraktor.

Tips Strategis untuk Menghemat Biaya Pengaspalan

Meskipun kualitas harus menjadi prioritas, ada beberapa strategi yang bisa Anda terapkan untuk mengoptimalkan dan menekan harga aspal per meter tanpa mengorbankan mutu secara berlebihan.

1. Pilih Jenis dan Ketebalan Aspal yang Tepat

  • Hindari Over-Spesifikasi: Jangan menggunakan AC-WC 5 cm untuk halaman rumah dengan lalu lintas ringan. Gunakan Sand Sheet 2 cm atau HRS 3 cm saja.

  • Sesuaikan Beban: Untuk jalan dengan beban berat (truk kontainer), wajib menggunakan lapisan tebal (4-5 cm) dengan lapisan pondasi yang kuat. Menghemat di sini akan mengakibatkan kerusakan dini dan biaya perbaikan yang jauh lebih mahal.

2. Manfaatkan Skala Ekonomi (Volume Besar)

  • Kerja Sama: Jika Anda tinggal di kompleks perumahan, coba ajak tetangga untuk mengaspal atau memperbaiki jalan secara bersamaan. Pengerjaan volume besar (di atas $500 m^2$) akan menurunkan harga satuan per m2 secara signifikan.

  • Satukan Pekerjaan: Gabungkan perbaikan halaman rumah dan jalan komplek menjadi satu proyek besar untuk mendapatkan harga borongan yang lebih efisien.

3. Survey dan Bandingkan Penawaran dari Beberapa Kontraktor

  • Minta Rincian Transparan: Pastikan penawaran harga sudah mencakup semua (material, tenaga kerja, alat berat, pembersihan lokasi).

  • Cek Kredibilitas: Jangan tergiur harga terlalu murah. Harga yang jauh di bawah pasar sering kali mengindikasikan pengurangan mutu material atau ketebalan lapisan yang tidak sesuai spesifikasi. Kontraktor yang kredibel akan memberikan rincian harga yang wajar dan transparan.

4. Perhatikan Waktu Pengerjaan (Hindari Musim Hujan)

Pengerjaan aspal yang ideal dilakukan pada musim kemarau.

  • Efisiensi Waktu: Pengerjaan di musim hujan dapat terhambat, yang bisa menambah biaya sewa alat berat dan upah tenaga kerja akibat keterlambatan.

  • Kualitas: Kehadiran air dapat mengganggu ikatan antara aspal dan agregat, menurunkan kualitas akhir perkerasan.

5. Lakukan Persiapan Lahan Awal Secara Mandiri (Jika Memungkinkan)

Jika Anda memiliki sumber daya (tenaga kerja atau alat sederhana), pekerjaan pra-pengaspalan seperti pembersihan lokasi, pemotongan rumput, atau perataan dasar sederhana dapat mengurangi biaya jasa borongan kontraktor. Namun, pekerjaan pemadatan pondasi makadam/base course sebaiknya tetap diserahkan kepada kontraktor profesional.

Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)

Berapa rata-rata harga aspal hotmix per meter persegi?

Rata-rata harga aspal hotmix per m2 (borongan jasa) di tahun 2026 berkisar antara Rp 85.000 hingga Rp 135.000 untuk ketebalan standar 2 cm hingga 3 cm. Harga ini sudah mencakup material, tenaga kerja, dan alat.

Apa bedanya harga aspal per m2 dengan harga per Ton?

  • Harga per Ton: Merupakan harga material aspal hotmix (campuran aspal dan agregat) yang dijual oleh pabrik AMP. Ini adalah harga material mentah.

  • Harga per m2: Merupakan harga borongan jasa pengaspalan per meter persegi, yang sudah mencakup biaya material (per ton), logistik, biaya Tack Coat (perekat), tenaga kerja, sewa alat berat, dan keuntungan kontraktor.

Apakah harga aspal per meter sudah termasuk biaya perataan tanah?

Tergantung pada paket yang Anda pilih.

  • Paket Overlay (Pelapisan Ulang) biasanya tidak termasuk perataan tanah dasar, hanya tambal sulam kerusakan kecil.

  • Paket Lahan 0% (Pembuatan Jalan Baru) sudah termasuk persiapan lahan dasar, pemadatan, dan gelar makadam/base course, yang membuat harganya jauh lebih mahal per m2.

Bagaimana cara menghitung kebutuhan aspal dalam Ton jika saya hanya tahu luas m2 dan ketebalan?

Gunakan rumus:

Kebutuhan Ton = Luas m2 x Ketebalanm2x 2.3Ton/m3

(Angka 2.3 adalah kepadatan rata-rata aspal hotmix)

Penutup

Harga aspal per meter adalah investasi jangka panjang untuk kualitas dan daya tahan infrastruktur Anda. Di tahun 2026, dengan berbagai jenis dan ketebalan aspal yang tersedia, perencanaan yang matang dan pemahaman yang mendalam tentang faktor-faktor penentu harga menjadi keharusan.

Dengan membandingkan penawaran borongan yang transparan, memilih jenis aspal sesuai beban lalu lintas, dan memanfaatkan skala ekonomi pada proyek besar, Anda dapat memastikan proyek pengaspalan berjalan efisien, sesuai anggaran, dan menghasilkan permukaan jalan yang kokoh serta tahan lama.

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright Since 2011 JURUGAN INFO TERBARU 2026 | All Right Reserved | Supported by: MENOREH MEDIA