Salah satu di antaranya merupakan perguruan tinggi swasta.
Sistem pemeringkatan Perguruan
Tinggi (PT) Webometrics memperbarui daftar pemeringkatan PT terpopuler
di Internet secara global pada tahun 2011. Dari Indonesia, tidak ada
satu universitas pun yang bisa menembus peringkat 100 besar, bahkan
peringkat 500 besar sekalipun.
Tetapi, ada empat universitas lokal yang mampu bertengger setidaknya dalam daftar 20 universitas terbaik di wilayah ASEAN alias Asia Tenggara. Terdiri dari tiga PTN dan satu PTS, mereka adalah Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Gunadarma.
Sayang, tidak ada wakil Indonesia dalam peringkat 10 besar ASEAN. Di peringkat pertama ada National University of Singapore. Menyusul di bawahnya secara berurutan hingga posisi kelima adalah Kasetsart University (Thailand), Chulalongkorn University (Thailand), Universiti Teknologi Malaysia, dan Universiti Sains Malaysia.
UI adalah wakil terbaik dari Merah Putih dan hanya berada di peringkat ke-12, disusul ITB ke-16, UGM ke-18, dan Universitas Gunadarma ke-19. Setidaknya empat wakil tersebut berada dalam daftar 1000 universitas terpopuler skala dunia.
Sekadar diketahui, Webometrics melakukan pemeringkatan terhadap lebih dari 20 ribu perguruan tinggi di dunia. Hanya 149 PT di Indonesia yang masuk pemeringkatan oleh lembaga yang berbasis di Spanyol ini. Atau, ada penambahan 6 PT dari Indonesia dibandingkan edisi Januari.
Hasil pemeringkatan dipublikasikan setiap semester yaitu pada setiap bulan Januari dan Juli. Untuk edisi terbaru ini ada sedikit perubahan metodologi pemeringkatan dibandingkan edisi sebelumnya. Pemeringkatan didasarkan pada empat parameter yaitu Visibility, Size, Rich Files, dan Scholar.
Pada edisi sebelumnya, Visibility diukur dengan jumlah tautan eksternal yang unik yang menuju ke website perguruan tinggi yang bersangkutan. Jumlah tautan tersebut diukur dengan Yahoo Site Explorer. Sementara Size adalah jumlah webpage pada sebuah website PT yang terindeks oleh Google, Yahoo Site Explorer, dan Bing.
Rich Files merupakan jumlah file yang ada di website PT dengan format dokumennya mencakup word, PPT, PDF, dan postscript. Sedangkan, Scholar merupakan jumlah artikel yang terindeks di Google Scholar. (eh)
Tetapi, ada empat universitas lokal yang mampu bertengger setidaknya dalam daftar 20 universitas terbaik di wilayah ASEAN alias Asia Tenggara. Terdiri dari tiga PTN dan satu PTS, mereka adalah Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Universitas Gunadarma.
Sayang, tidak ada wakil Indonesia dalam peringkat 10 besar ASEAN. Di peringkat pertama ada National University of Singapore. Menyusul di bawahnya secara berurutan hingga posisi kelima adalah Kasetsart University (Thailand), Chulalongkorn University (Thailand), Universiti Teknologi Malaysia, dan Universiti Sains Malaysia.
UI adalah wakil terbaik dari Merah Putih dan hanya berada di peringkat ke-12, disusul ITB ke-16, UGM ke-18, dan Universitas Gunadarma ke-19. Setidaknya empat wakil tersebut berada dalam daftar 1000 universitas terpopuler skala dunia.
Sekadar diketahui, Webometrics melakukan pemeringkatan terhadap lebih dari 20 ribu perguruan tinggi di dunia. Hanya 149 PT di Indonesia yang masuk pemeringkatan oleh lembaga yang berbasis di Spanyol ini. Atau, ada penambahan 6 PT dari Indonesia dibandingkan edisi Januari.
Hasil pemeringkatan dipublikasikan setiap semester yaitu pada setiap bulan Januari dan Juli. Untuk edisi terbaru ini ada sedikit perubahan metodologi pemeringkatan dibandingkan edisi sebelumnya. Pemeringkatan didasarkan pada empat parameter yaitu Visibility, Size, Rich Files, dan Scholar.
Pada edisi sebelumnya, Visibility diukur dengan jumlah tautan eksternal yang unik yang menuju ke website perguruan tinggi yang bersangkutan. Jumlah tautan tersebut diukur dengan Yahoo Site Explorer. Sementara Size adalah jumlah webpage pada sebuah website PT yang terindeks oleh Google, Yahoo Site Explorer, dan Bing.
Rich Files merupakan jumlah file yang ada di website PT dengan format dokumennya mencakup word, PPT, PDF, dan postscript. Sedangkan, Scholar merupakan jumlah artikel yang terindeks di Google Scholar. (eh)
(VIVAnews.com)
FOLLOW THE JURUGAN INFO TERBARU 2024 AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow JURUGAN INFO TERBARU 2024 on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram